TUGAS 6 BAB MASYARAKAT PEDESAAN DAN MASYARAKAT PERKOTAAN_APPRILIA AGUSTI_50420206_1IA19

 

APPRILIA AGUSTI

50420206

1IA19

TUGAS 6 BAB MASYARAKAT PEDESAAN DAN MASYARAKAT PERKOTAAN

 


 

  

ILMU SOSIAL DASAR

UNIVERSITAS GUNADARMA

2020

 

 



 

v  Opini saya adalah :

1.     1. Kurangnya infrastuktur Kesehatan masyarakat akar rumput seperti puskesmas dan posyandu tidak          mampu diaktivasi dalam masa pandemic

2.   2. Sulitnya mendapatkan data, bahkan ketiadaan data yang memiliki akurasi dan tingkat kepercayan           tinggi.

3. 3. Pada industri masa depan pada pandemi berkembang pesat salah satunya soal peningkatan             penjualan hardware PC. Dari pengamatan saya, ada sebagian porsi yang cukup besar dari         pasar gamer PC yang datang dari pekerja kantoran. Kebijakan WFH dari berbagai kantor di seluruh     dunia mendukung pertumbuhan penjualan hardware tadi dari dua sisi.

4.  4. perubahan behavior user-nya yang kehilangan berbagai opsi hiburan lainnya di                                      luar game dan esports. Meski begitu, perubahan user behavior ini tidak akan berarti apa-apa juga jika tidak dimanfaatkan dengan baik oleh pelaku industri game dan esports-nya.

5. 5. Masa depan sangat tergantung pada pemaanfaatan data real time dan big data, ini akan mengakhiri era data statis ala Badan Pusat Statistik (BPS) yang realibilitas dan akuratnya sulit di pastikan.


v  Solusi yang dapat meminimalisir masalah tersebut:

1.     1. Rencana-rencana kota dan panduan rancang kota harus mengadopsi strategi penanganan pandemi.

2.   2. Memanfaatkan fasilitas public seperti taman dan fasilitas olahraga yang bisa difungsikan sebagai             sebagai tempat penanganan

3.  3. Demikian halnya di kawasan-kawasan padat, harus bisa dipastikan ada ruang-ruang terbuka. Yang           memungkinkan hal interksi warga terjadi

4. 4. Meningkatkan integrasi hubungan kota-daerah. Terutama dari aspek pilar-pilar ketahanan terhadap          pandemi.

5.  5. Perencanaan harus fokus pada menjadikan hubungan kota dan hinterland maupun wilayah pedesaan      pada umumnya, untuk menjaga rantai pasok, penyediaan energi, dan ketersediaan pangan.

6.   6. pemerintah pusat, gubernur, wali kota, bupati bekerja dengan para perencana dan arsitek, untuk segera mencari rumusan sistem kota dan pedesaan Indonesia dan memasukkan mitigasi pandemi sebagai prasyarat kota yang layak huni dan berketahanan.

REFERENSI

https://properti.kompas.com/read/2020/05/04/080000721/pandemi-kota-dan-desa-masa-depan?page=all


Komentar

Postingan populer dari blog ini

APPRILIA AGUSTI_50420026_2IA19_RANGKUMAN WEB CRAWLING_PWS PERT9

Rangkuman Regulasi Pengadaan Barang dan Jasa_APPRILIA AGUSTI_50420206_2IA19_BISNIS INFORMATIKA